MERAUKE – Dua unit truk di Merauke mengalami pembakaran oleh sekelompok massa setelah menabrak sebuah rumah, sehingga melukai tiga orang di Jalan Kudamati Merauke, Papua Selatan, pada hari Selasa (1/4) kemarin sekitar pukul 18:30 WITA. Truk-truk tersebut adalah kendaraan yang melakukan tabrakan dengan rumah serta satu lagi yang berupaya untuk mengevakuasi truk pertama.
Informasi yang didapatkan dari seorang saksi mata di tempat kejadian mengatakan bahwa penduduk mengejar dan membakar truk tersebut lantaran mereka berharap akan tercapainya suatu kesepakatan dan penyelesaian masalah terlebih dahulu, baru kemudian truk itu dipindahkan.
“Kemarin penduduk menginginkan bahwa truk tersebut harus diletakkan di Pos saja sampai ada kesepakatan dengan pihak korban untuk kemudian dipindahkan. Namun sang pengemudi memutuskan untuk mencabut truk yang bertabrakan itu sendiri. Kemudian massa mulai mengejarnya dan bapak Supir meningkatkan kecepatannya sehingga menyebabkan insiden pembakaran,” ungkap salah satu warga.
Kapolres Merauke AKBP Leonardo Yoga lewat Kasi Humas AKP Prih Sutejo menyatakan bahwa insiden pembakaran tersebut terjadi setelah suatu kecelakaan lalu lintas yang dialami oleh warga lokal.
“Insiden ini bermula ketika sebuah truk menghantam salah satu rumah warga. Ketika proses evakuasi sedang dilakukan, segerombolan penduduk tiba-tiba melancarkan serangan kepada pihak yang bertugas dalam evakuasi. Akibatnya, mereka membakar dua buah truk; yaitu truk penyebab kecelakaan dan juga truk yang digunakan untuk evakuasi,” jelasnya.
